BANK SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN Sampah dalam definisinya yang sederhana adalah sesuatu yang s...
BANK SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN
BANK
SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN
Sampah dalam
definisinya yang sederhana adalah sesuatu yang sudah tidak terpakai dan layak
untuk dibuang. Pertanyaannya adalah dibuang kemana dan dengan cara apa? Untuk
menjawab pertanyaan ini dibutuhan ide yang inovatif. Selain itu, ada banyak
sekali masalah yang ditimbulkan oleh sampah salah satunya adalah kebersihan
yang menjadi faktor terjaminnya kesehatan.
Problem sampah menjadi keresahan tersendiri dalam aspek
lingkungan. Oleh karena aspeknya berupa lingkungan problem ini mendapatkan
tempat tersendiri dalam menyemarakkan kampanye “Go Green”. Penyelesaian masalah sampah dewasa
ini menjadi tantangan bagi banyak inovator . Masalah yang sederhana sebenarnya.
Betapa tidak, populasi yang tidak sesuai dengan pemberangusan atau pemusnahan
berdampak pada lingkungan yang awalnya berupa kasus yang sepele menjadi penting
untuk diselesaikan dengan menggunakan sebuah ide yang inovatif. Tentu inovasi
yang dimaksud diharapkan mampu meyelesaikan masalah tersebut.
Seseorang yang bijak tentu akan membuat sesuatu yang
tidak bernilai menjadi sesuatu yang bernilai dan bermanfaat terutama bagi
lingkungan jika konteksnya adalah “Go Green”. Inovasi yang pertama dilakukan
jika berbicara “Go Green” adalah inovasi dengan standarisasi dampaknya terhadap
lingkungan baik itu berupa inovasi dalam hal teknologi semisal RISHA (rumah
instan,sehat dan sederhana) ataupun inovas idalam hal manajemen semisal taman
ataupun hutan kota yang memanfaatkan manajemen ruang yakni dengan menatanya.
Seiring berkembangnya zaman, masyarakat sudah menyadari
bahwa sampah akan bernilai selama bisa dimanfaatkan, didaur ulang misalkan atau
diolah sebagai pupuk dan lain-lain. Namun, persoalan kemudian adalah memilah
sampah mana yang bisa dimanfaatkan atau tidak berdasarkan kebutuhannya. Maka
dari itu dibutuhkan manajemen untuk mengelola sampah menjadi sesuatu yang
bernilai. Disinalah sebuah langkah inovasi diperlukan. Langkah inovatif yang
sesuai dengan problem diatas adalah Bank Sampah.
Bank Sampah merupakan suatu lembaga yang berfungsi
menampung sampah yang diberikan oleh masyarakat yang nantinya akan diolah
kembali untuk dijadikan barang-barang yang memiliki nilai ekonomi kembali,
sebagai imbal baliknya sampah-sampah yang diberikan masyarakat pada Bank Sampah
akan dibeli atau dihargai berdasarkn jenis sampahnya.
Proses menabung
sampah
1.
Nasabah membawa sampah kering ke Bank
Sampah
2.
Sampah yang telah dipilah akan ditimbang
dan selanjutnya hasil penimbangan
ditulis dalam buku tabungan dan buku induk (semacam nomor rekening)
nasabah
3.
Sampah disimpan oleh pengelola Bank
Sampah.
Demikian
tulian ini dirampungkan untuk tujuan mengikuti kompetisi blogging BALITBANG
PUPR dan diharapkan agar ada sosialisasi lanjut untuk inovasi ini karena dirasa
mampu untuk menyelesaikan problem lingkungan pada umumnya dan sampah pada
khususnya di negeri ini yang sudah menjadi keresahan sejak lama.
About author: Unknown
Cress arugula peanut tigernut wattle seed kombu parsnip. Lotus root mung bean arugula tigernut horseradish endive yarrow gourd. Radicchio cress avocado garlic quandong collard greens.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: